3 Manfaat Teknologi bagi Lingkungan yang Lebih Hijau

September 23, 2015 inflasi infografis




Teknologi banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang, berikut ini 3 kebermanfaatanan teknologi bagi lingkungan hidup.

1. Mengurangi Penggunaan Kayu

Teman-teman pasti telah mengetahui bahan dasar pembuatan kertas berasal dari kayu. Saat ini penggunaan kertas Indonesia sebanyak 5,6 juta ton/tahun, membutuhkan 22,6 juta m3 kayu untuk memproduksinya. Sedangkan jumlah hutan yang dalam kategori kritis terus meningkat luasnya.

Beruntunglah adanya digitalisasi buku, majalah, koran, dan berbagai media cetak lain dapat menghemat penggunaan kertas. Trend membaca buku digital di amerika meningkat dari 16% pada tahun 2011 menjadi 23% pada tahun 2012. Dengan membaca buku digital selain menghemat penggunaan kertas juga menghemat kocek teman-teman loh! karena sudah banyak e-book yang dapat didownload gratis dan tidak perlu pusing menyediakan tempat untuk menyimpan buku.

2. Mengurangi Sampah

Kemajuan teknologi membuat banyak hal dapat dilakukan dengan satu alat, All in one. Mendengarkan musik, membaca buku, bermain games, mengambil gambar, dan banyak kegiatan lain dapat dilakukan dengan smartphone, tablet, laptop. Sehingga mengurangi keberadaan kaset, set peralatan games, komputer besar dan banyak alat lagi.

Peralatan ektronik itu akan berakhir menjadi sampah elektronik (e-waste), Setiap tahunnya sampah yang dihasilkan sekitar 20-50 ton. Terlebih lagi, E-waste lebih berbahaya dari sampah biasa karena mengandung bahan berbahaya dan beracun seperti logam berat. Indonesia merupakan salah satu negara yang menjadi pelabuhan bagi e-waste dari negara maju seharusnya menanggapi serius isu ini karena menyebabkan pencemaran lingkungan. Penggunaan satu alat untuk berbagai bidang dapat mengurangi penggunaan e-waste.

3. Penghematan Bahan Bakar Fosil

Sebagian pembangkit listrik di Indonesia masih menggunakan BBM, yang merupakan bahan bakar yang tidak terbarukan. Dengan adanya teknologi penggunaan BBM dapat diminimalisir bahkan dapat dihilangkan, serta harga energi menjadi lebih murah.

Dengan adanya pembangkit berbahan bakar gas dan batu bara sebagai alternatif lain dapat menurunkan penggunaan BBM, dari tahun 2014 sebanyak 7,2 juta kiloliter ditargetkan menjadi 5,7 juta kiloliter di tahun 2015 karena adanya perubahan bahan bakar pembangkit listrik di medan, benoa, dan celukan bawang menjadi berbahan bakar gas dan atau batu bara.

Teknologi pada dasarnya digunakan untuk membantu manusia, berkembangnya teknologi elektronik dapat memberikan banyak dampak positif bagi lingkungan hidup, tetapi jika ditelaah lagi berbagai masalah lingkungan juga tidak lepas dari kemajuan teknologi. Untuk itu begaimanapun kebermanfaatan dan kemudharatan teknologi ditentukan oleh prilaku manusia yang menggunakan. Jika penggunanya sering berganti gadget tiap bulan, selalu menggunakan mobil setiap bepergian, boros menggunakan kertas, maka justru akan meniadakan kebermanfaat teknologi menjadi merusak bagi lingkungan.

Sumber :
http://www.trenologi.com/201212288162/pew-jumlah-pembaca-e-book-meningkat-pembaca-buku-cetak-menurun/
http://www.wwf.or.id/?19581/Sudahkah-Anda-Hemat-Kertas-untuk-Selamatkan-Bumi
http://industri.bisnis.com/read/20150205/44/399410/pln-tekan-penggunaan-bbm-pembangkit-listrik-hingga-21-persen
http://nationalgeographic.co.id/berita/2014/07/mengelola-sampah-elektronik-harus-diperhatikan

Beri Komentar